Latihan Menembak Tingkatkan Profesionalisme Prajurit
Latihan Menembak Tingkatkan Profesionalisme Prajurit
Kodim 0709/Kebumen. Sebanyak 60 personel dari Yinarhanudse-15 yang bermarkas di Semarang pada hari Sabtu (1/8) melaksanakan latihan menembak senjata berat jenis Meriam 57 mm S-60 di lapangan tembak Dislitbang TNI AD yang terletak di desa Setrojenar Kecamatan Buluspesantren, Kabupaten Kebumen.
Kegiatan ini merupakan program latihan dalam rangka meningkatkan kemampuan menembak Prajurit Yonarhanudse-15 untuk meningkatkan profesionalisme dihadapkan pada pelaksanaan tugas menjaga kedaulatan NKRI.
Sebagai Aparat Komando Kewilayahan, Koramil 13/Buluspesantren yang wilayahnya terdapat lapangan tembak disamping tugas pokok pembinaan wilayah juga mempunyai tugas dan tanggung jawab untuk membatu mengamankan jalannya latihan tersebut, agar berjalan lancar dan tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Mulai lokasi penembakan sampai sasaran harus bebas dari masyarakat yang sehari-hari bercocok tanam di sekitar lapangan tembak.
Sebelum dimulai latihan menembak, semua personel yang tergabung pengamanan diambil apel pengecekan oleh Danramil 13/Buluspesantren Kapten Arh Siswoto Nurharjo untuk disampaikan ketentuan-ketentuan selama pengamanan latihan menembak, serta pembagian tugas di lapangan, agar para anggota memahami apa yang harus dilakukan selama kegiatan.
Sebagaimana diketahui, bahwa daerah latihan/lapangan tembak Dislitbang TNI AD saat ini sebagian besar dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar untuk bercocok tanam palawija, diantaranya terdapat tanaman jagung, terong, cabai, semangka, melon dan lain-lain. Tanaman ini tentunya memerlukan perawatan yang intensif setiap hari, sehingga masyarakat yang sedang beraktifitas di lokasi lapangan tembak harus ada sosialisasi atau pemberitahuan terlebih dahulu dari para Babinsa, agar pada saat latihan menembak sudah tidak ada aktifitas lagi, sehingga latihan bisa berjalan dengan lancar, aman dan tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
