Kodim 0709/Kebumen Gelar Rapat Koordinasi Percepatan Tanam Tahun 2015/2016
Kodim 0709/Kebumen Gelar Rapat Koordinasi Percepatan Tanam Tahun 2015/2016
KODIM 0709/KEBUMEN – Bertempat di Ruang Jatijajar komplek Rumah Dinas Pendopo Kab. Kebumen digelar acara rapat koordinasi gerakan percepatan tanam tahun 2015/2016, yang diikuti oleh 87 orang peserta yang terdiri dari seluruh Danramil, Seluruh Camat, para Tim Penyuluh dan sejumlah dinas serta instansi terkait, Kamis (08/01/16).
Dalam kesempatan tersebut hadir secara pribadi Dandim 0709/Kebumen Letkol Inf Putra Widyawinaya, S.H, Sekda Kab. Kebumen H. Adi Pandoyo, SH, MSi dan Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kab. Kebumen Ir. Pudji Rahayu.
Dalam sambutannya Dandim mengajak kepada seluruh peserta yang hadir, untuk lebih mengintensifkan dalam pemanfaatan waktu, serta lebih diarahkan pada optimalisasi lahan-lahan yang belum tersentuh tanam bibit, khusus bagi para Babinsa lebih ditingkatkan lagi dalam kegiatan pendampingan pertanian, upayakan dan dampingi serta ajak para petani agar lebih mengoptimalkan lahannya, bagi lahan-lahan yang kekuarangan pasokan airnya, agar segera dicari solusinya, lakukan pompanisasi jika diperlukan. terangnya.
Sementara itu menurut keterangan Sekda Kebumen H. Adi Pandoyo, SH, MSi, mengatakan, pihaknya masih menemukan beberapa kendala dilapangan terkait percepatan tanam, yakni masih adanya lahan yang debet air sawahnya masih kurang dikarenakan wilayah Kebumen sudah dua minggu ini tidak hujan, solusinya, Sekda berharap adanya pompanisasi dilahan-lahan yang masih kekurangan air, disisi lain masih adanya pola pikir masyarakat kita yang belum sepenuhnya sadar terhadap pola percepatan tanam yang didengungkan pemerintah, terkait masalah tersebut target yang harus dicapai Kebumen pada tahun 2016 ini sebesar 518.000 ton hal ini merupakan tantangan kita dalam gerakan percepatan tanam kali ini, yang harus segera ditindaklanjuti, ujarnya.
Menurut Kadistannak Kab. Kebumen Ir Pudji Rahayu, dijelaskan bahwa masa tanam kita kali ini mundur dari seharusnya bulan Oktober menjadi akhir November dan sudah mencapai 28.183 Ha, terkait tahun 2016 ini target kita naik jika dibandingkan tahun 2015 lalu, menyinggung masalah debit oncoran air dari waduk Sempor seharusnya sudah bisa dialirkan sebanyak 119 juta meter kubik, namun baru bisa mencapai 116 meter kubik, hal ini karena sudah dua minggu Kebumen tidak ada hujan, sehingga harus adanya penghematan, namun kita tetap optimis bahwa sawah-sawah diwilayah Kebumen tidak mengalami kesulitan air dan target tanam kita tetap akan berjalan dan insyaalloh akan tercapai sesuai target yang diberikan oleh pihak provinsi, ungkapnya.
